Wisata Indonesia

Indonesia punya segudang kekayaan alam, bahkan bejibun banyaknya. Bukan hanya kesenian daerah dan bahasa, tapi Negara kita merupakan Negara kepulauan terbesar di dunia. Kebudayaan Indonesia sangat amat banyak, dari tiap daerah ada beberapa. Musik tradisional juga banyak, belum lagi alat musiknya. Gitu juga dengan makanan asli Indonesia, ga’ terhitung banyaknya.

Budaya ga’ hanya memiliki nilai seni, nilai histories, nilai moral atau nilai magis. Budaya juga memiliki nilai ekonomi, ato yang kita biasa sebut “nilai jual”. Budaya dapat “dijual” tuk narik wisatawan asing. Budaya menjadi salah satu penyumbang devisa Negara. Tapi sayang, dengan banyaknya kekayaan budaya yang kita miliki, itu semua ga’ dikerjain secara maksimal. Wisata kita kurang menarik perhatian turis asing. Akibatnya, devisa Negara dari tahun ke tahun terus berkurang.

Kita ambil contoh Malaysia. Slogan mereka yang berbunyi “Malaysia, Truly Asia” itu bukan cuma omong kosong. Semua dikemas sedemikian rupa. Mereka gencar mempromosikan budaya daerah mereka sebagai aset Negara. Contohnya, festival produk kerajian yang baru-baru ini dilakukan. Kita bisa liat koq di billboard jalanan, Malaysia mempromosikan berbagai potensi negaranya. Jumlah turis yang datang tiap tahun meningkat. Bahkan beberapa kesenian dari Indo, seperti Reog dan batik, ikut dijadiin promosi pariwisata mereka. Gampangnya, apa pun yang berbau budaya dan seni dapat menjadi alat promosi mereka.

Vietnam mempunyai slogan “The hidden charm”. Vietnam mulai bangkit dengan promosiin berbagai paket tour, yang dengan gampang bisa kita temuin di banyak agen Tour and Travel. Mereka promosiin makanan, kesenian daerah, wisata alam, sampe tour ke daerah bekas perang Vietnam. Contoh lainnya, Singapore. Siapa sih yang ga’ tau Singapore?? Meski Negara ini sangat kecil di peta, tapi tiap tahunnya Singapore bisa mendatangkan 9,7 juta orang! Pemerintah mereka bisa me-manage sedemikian rupa semua potensi wisata yang ada. Meski kebanyakan tempat perbelanjaan. FYI, jumlah turis dari Indo itu 1,92 juta orang.

Slogan yang ditawarkan Malaysia, Vietnam and Singapore, bukan hanya slogan belaka. Itu semua emang terwujud secara nyata. We can see, feel and taste it. Kalo orang Indo sendiri aja ngerasa boring dengan wisata yang ditawarkan negerinya, gimana turis asing?? Seharusnya kita bisa bercermin dari situ. Gampangnya gini, mulai dari diri kita sendiri. Bantu Pemda setempat menjaga kebersihan tempat-tempat wisata. Cara lain, bisa ngajak sodara ato teman kita rame-rame kunjungin tempat wisata itu. Banyak cara koq, cuma ya itu, butuh kesadaran.